BLAHBATUH – Upacara Nunas Sesuwuk yang digelar di Pantai Sukaluwih, Desa Pering, Blahbatuh, pada Sabtu, 30 November 2024, berlangsung dengan khidmat berkat sinergi antara TNI, Polri, dan Pecalang. Upacara ini merupakan tradisi sakral umat Hindu di Bali yang dilakukan menjelang memasuki Sasih atau bulan keenam dalam kalender Bali. Tradisi ini bertujuan untuk memohon keselamatan dan terhindar dari wabah penyakit melalui persembahyangan kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa.
Kegiatan yang dimulai pukul 07.00 Wita ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Camat Blahbatuh, Kapolsek Blahbatuh atau yang mewakili, Danramil Blahbatuh, kepala desa se-Blahbatuh, Bendesa se-Kecamatan Blahbatuh, Pengelingsir Puri Blahbatuh, serta Ketua PHDI Kecamatan Blahbatuh. Juga hadir staf Desa Saba sebagai penyelenggara, serta krama pemedek yang ikut berpartisipasi dalam prosesi upacara. Upacara ini dipuput oleh Ida Pedanda Belong Griya Belega, seorang pemuka agama Hindu yang memimpin prosesi dengan penuh khidmat.
Dalam pelaksanaannya, Bhabinkamtibmas Desa Saba, Bripka I Nyoman Mara Arta, bersama Bhabinsa Desa Saba, Serma I Dewa Gede Agus Sastrawan, dan Pecalang Desa Saba, memberikan atensi penuh terhadap kelancaran dan keamanan kegiatan. Mereka bersama-sama mengamankan jalannya upacara dan menjaga ketertiban di sekitar Pantai Sukaluwih, yang menjadi titik utama kegiatan tersebut. "Kami hadir di tengah-tengah masyarakat untuk memberikan keamanan, terutama pada saat kegiatan adat dan keagamaan seperti ini," ujar Bripka I Nyoman Mara Arta.
Selain itu, personel gabungan ini juga melaksanakan pengaturan lalu lintas di sekitar area upacara. Mereka mengalihkan arus lalu lintas dan melakukan pengamanan di jalur-jalur yang dilalui oleh masyarakat atau pemedek yang hendak melaksanakan persembahyangan di Desa Adat Blangsinga. Pengalihan arus lalu lintas dan pengamanan ini dilakukan untuk memastikan kelancaran kegiatan dan mencegah terjadinya kemacetan atau gangguan lainnya.
Keberadaan Bhabinkamtibmas, Bhabinsa, dan Pecalang yang sigap dan koordinatif dalam mengatur lalu lintas serta menjaga ketertiban, membuat upacara Nunas Sesuwuk di Pantai Sukaluwih berjalan dengan lancar. Kegiatan ini berakhir sekitar pukul 08.30 Wita dengan situasi yang lancar dan kondusif. Hal ini menunjukkan pentingnya peran sinergi antara TNI, Polri, dan masyarakat dalam menjaga ketertiban, khususnya saat kegiatan-kegiatan keagamaan dan adat.
Dengan berakhirnya upacara Nunas Sesuwuk ini, masyarakat Blahbatuh diharapkan dapat merasakan manfaat dari doa-doa yang dipanjatkan selama upacara, serta terus menjaga keamanan dan kedamaian di lingkungan sekitar. Keberhasilan upacara ini juga menjadi bukti bahwa kolaborasi antara pihak kepolisian, TNI, dan Pecalang sangat penting dalam menciptakan situasi yang kondusif di tengah masyarakat.
BLAHBATUH – Upacara Nunas Sesuwuk yang digelar di Pantai Sukaluwih, Desa Pering, Blahbatuh, pada Sabtu, 30 November 2024, berlangsung dengan khidmat berkat sinergi antara TNI, Polri, dan Pecalang. Upacara ini merupakan tradisi sakral umat Hindu di Bali yang dilakukan menjelang memasuki Sasih atau bulan keenam dalam kalender Bali. Tradisi ini bertujuan untuk memohon keselamatan dan terhindar dari wabah penyakit melalui persembahyangan kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa.
Kegiatan yang dimulai pukul 07.00 Wita ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Camat Blahbatuh, Kapolsek Blahbatuh atau yang mewakili, Danramil Blahbatuh, kepala desa se-Blahbatuh, Bendesa se-Kecamatan Blahbatuh, Pengelingsir Puri Blahbatuh, serta Ketua PHDI Kecamatan Blahbatuh. Juga hadir staf Desa Saba sebagai penyelenggara, serta krama pemedek yang ikut berpartisipasi dalam prosesi upacara. Upacara ini dipuput oleh Ida Pedanda Belong Griya Belega, seorang pemuka agama Hindu yang memimpin prosesi dengan penuh khidmat.
Dalam pelaksanaannya, Bhabinkamtibmas Desa Saba, Bripka I Nyoman Mara Arta, bersama Bhabinsa Desa Saba, Serma I Dewa Gede Agus Sastrawan, dan Pecalang Desa Saba, memberikan atensi penuh terhadap kelancaran dan keamanan kegiatan. Mereka bersama-sama mengamankan jalannya upacara dan menjaga ketertiban di sekitar Pantai Sukaluwih, yang menjadi titik utama kegiatan tersebut. "Kami hadir di tengah-tengah masyarakat untuk memberikan keamanan, terutama pada saat kegiatan adat dan keagamaan seperti ini," ujar Bripka I Nyoman Mara Arta.
Selain itu, personel gabungan ini juga melaksanakan pengaturan lalu lintas di sekitar area upacara. Mereka mengalihkan arus lalu lintas dan melakukan pengamanan di jalur-jalur yang dilalui oleh masyarakat atau pemedek yang hendak melaksanakan persembahyangan di Desa Adat Blangsinga. Pengalihan arus lalu lintas dan pengamanan ini dilakukan untuk memastikan kelancaran kegiatan dan mencegah terjadinya kemacetan atau gangguan lainnya.
Keberadaan Bhabinkamtibmas, Bhabinsa, dan Pecalang yang sigap dan koordinatif dalam mengatur lalu lintas serta menjaga ketertiban, membuat upacara Nunas Sesuwuk di Pantai Sukaluwih berjalan dengan lancar. Kegiatan ini berakhir sekitar pukul 08.30 Wita dengan situasi yang lancar dan kondusif. Hal ini menunjukkan pentingnya peran sinergi antara TNI, Polri, dan masyarakat dalam menjaga ketertiban, khususnya saat kegiatan-kegiatan keagamaan dan adat.
Dengan berakhirnya upacara Nunas Sesuwuk ini, masyarakat Blahbatuh diharapkan dapat merasakan manfaat dari doa-doa yang dipanjatkan selama upacara, serta terus menjaga keamanan dan kedamaian di lingkungan sekitar. Keberhasilan upacara ini juga menjadi bukti bahwa kolaborasi antara pihak kepolisian, TNI, dan Pecalang sangat penting dalam menciptakan situasi yang kondusif di tengah masyarakat.
Posting Komentar