Malang, Jatim - Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto, M.Sc melakukan kunjungan kerja di beberapa Badan Pelaksana Kodam V/Brawijaya, yakni Hubdam V/Brawijaya, Kumdam V/Brawijaya dan Ajendam V/Brawijaya di Malang, Jawa Timur pada Senin, Senin (4/7/2022).
Pada kunjungan tersebut, Pangdam V/Brawijaya menekankan kepada prajurit dan PNS agar selalu selalu meningkatkan profesionalitas sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing.
Disamping itu, Pangdam juga mengingatkan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, terutama memakai masker dan mengikuti vaksinasi booster.
“Mari kita bantu Pemerintah, dengan kita membantu pemerintah, kita juga membantu masyarakat. Sekali lagi perintah saya, yang belum booster, ajak dan kumpulkan untuk mengikuti vaksinasi booster,” ujar Mayjen TNI Nurchahyanto, M. Sc ketika memberikan pengarahan pada prajurit dan PNS di Hubdam V/Brawijaya.
Selain soal vaksinasi, Pangdam juga membahas adanya penyakit kuku dan mulut (PMK) yang saat ini menyerang hewan ternak. Permasalahan itu, sekarang menjadi pantauan serius bagi Pemerintah, terutama pihak Kodam V/Brawijaya.
“Kita sedang menghadapi kasus penyakit mulut dan kuku hewan sapi, kerbau dan lain sebagainya. Jawa Timur ditetapkan masuk zona merah. Ini sangat luar biasa. Prajurit, khususnya Babinsa atau Satkowil harus membantu menangani permasalahan ini,” ungkap Pangdam V/Brawijaya.
Pangdam juga menghimbau semua pihak untuk mengantisipasi dan berhati-hati terkait permasalahan PMK yang sekarang mulai merajalela. Bahkan, Mayjen TNI Nurchahyanto, M.Sc juga menghimbau semua pihak untuk melakukan pemotongan hewan di tempat yang sudah disediakan.
“Ini kebijakan Pemerintah. Saya minta semuanya untuk membantu Pemerintah supaya bisa mengurangi adanya penyebaran penyakit PKM ini dengan cara melakukan pemotongan hewan di rumah potong hewan yang sudah disediakan,” pinta Mayjen TNI Nurchahyanto, M. Sc.
Posting Komentar